Artikel ini terakhir diperbarui pada April 14, 2023
Jonathan Toews mengucapkan selamat tinggal Chicago Blackhawks
Jonathan Toews mengucapkan selamat tinggal Chicago Blackhawks
Jonatan Toews mengucapkan selamat tinggal kepada Chicago Blackhawks dalam pertandingan terakhirnya pada hari Kamis, mengakhiri tugas luar biasa selama 15 musim yang membuat tim tersebut memenangkan tiga kejuaraan Piala Stanley. Toews memainkan pertandingan terakhirnya melawan Philadelphia Flyers dan dihujani sorakan sepanjang malam, meski Blackhawks kalah 5-4. Pemain tengah itu telah bersama tim sejak dia direkrut dengan pick No. 3 di draft 2006, dan dia adalah kapten ke-34 dalam sejarah tim saat dia berusia 20 tahun pada 2008.
Pemain berusia 35 tahun itu melewatkan sebagian besar musim ini karena gejala terkait COVID-19 yang panjang dan sindrom respons imun kronis, dan dia juga absen pada musim 2020-21 karena alasan yang sama. Meski berstatus agen bebas, Toews tidak menutup kemungkinan untuk pensiun bersama Blackhawks. Dia mencetak gol ke-15 musim ini dalam pertandingan terakhirnya bersama tim dan memiliki total karir 372 gol dan 511 assist dalam 1.067 pertandingan musim reguler, semuanya bersama Blackhawks.
Manajer umum Kyle Davidson mengumumkan bahwa Blackhawks tidak akan menandatangani ulang Toews, tetapi tim dan penggemar akan selamanya menghargai apa yang dia bawa ke waralaba. Davidson menyatakan bahwa tujuan Blackhawks adalah menciptakan ruang bagi para pemain muda untuk mengambil peran kepemimpinan, seperti yang dilakukan Toews, Patrick Kane, Duncan Keith, dan Brent Seabrook ketika mereka bergabung dengan tim.
Toews memainkan peran penting dalam kesuksesan Chicago, karena dia adalah bagian dari grup inti yang memimpin Blackhawks ke jalur terbaik dalam sejarah waralaba. Selain tiga kemenangan Piala Stanley, tim juga berhasil mencapai final Wilayah Barat pada tahun 2014, di mana mereka kalah dari Los Angeles Kings dalam tujuh seri pertandingan. Toews dikenal sebagai “Kapten Serius”, tetapi reputasinya memudar saat dia menunjukkan lebih banyak kepribadiannya selama bertahun-tahun.
Toews mencetak gol terakhirnya untuk Blackhawk melawan Flyers, yang merupakan tim yang sama dengan yang dia hadapi di Final Piala Stanley 2010, yang dimenangkan Blackhawks untuk pertama kalinya dalam 49 tahun. Sorakan para penggemar memekakkan telinga ketika Toews dimasukkan sebagai starter, dan stadion meledak ketika dia mencetak gol power-play di babak kedua.
Toews berterima kasih atas cinta dan dukungan para penggemar sepanjang karirnya bersama Blackhawks, dan dia menyatakan bahwa dia tidak lain adalah cinta dan terima kasih untuk tim. Blackhawks mungkin mengalami masa-masa sulit akhir-akhir ini, tetapi warisan Toews tidak akan pernah terlupakan, dan kontribusinya kepada tim akan selalu dikenang.
Jonatan Toews
Be the first to comment